Salah satu pemimpin politik Houthi, Muhammad Ali al-Houthi, menanggapi permintaan Amerika, pada Selasa pagi, meminta Israel dan Amerika Serikat untuk berhenti membunuh warga Palestina. Ia juga ingin mengakhiri pengepungan di Jalur Gaza. Sampai hal itu terjadi, Houthi tidak siap untuk bernegosiasi mengenai kapal kargo yang dibajak.
Israel menuduh Iran berada di balik penculikan itu, merujuk pada hubungan antara Houthi dan Iran. Iran menyangkal keterlibatannya.
Dalam perang saudara di Yaman, Iran mendukung Houthi yang menguasai sebagian besar Yaman. Pesisir barat, antara lain, termasuk pelabuhan di Laut Merah, berada di tangan pemberontak. Laut Merah terletak di jalur perdagangan maritim terpenting antara Eropa dan Asia.
Houthi sebelumnya bergabung dengan Palestina dalam perang dengan Israel. Pekan lalu, mereka menembakkan rudal dari Yaman ke kota Eilat di Israel, yang terletak jauh di selatan negara itu. Tentara Israel mencegat rudal-rudal tersebut.
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark