BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Presiden berupaya menyelamatkan pembangunan ibu kota baru Indonesia

Internasional12 Agustus '24 pukul 13:26Dimodifikasi pada 12 Agustus '24 pukul 14:49Guru: Editorial Web PNR

Presiden Indonesia yang akan keluar, Joko Widodo, mengadakan rapat kabinet pertamanya hari ini di ibu kota baru, Nusantara. Ibu kota baru diumumkan pada tahun 2019 di bawah kepemimpinan Widodo, namun belum selesai. Kota ini menghadapi penundaan konstruksi dan kurangnya investasi. Widodo ingin meyakinkan investor bahwa ia akan mengundurkan diri pada bulan Oktober.

Kecurigaan tumbuh setelah dua pejabat tinggi yang mengawasi program tersebut mengundurkan diri tanpa penjelasan bulan lalu. Para pengamat dan ekonom meyakini rencana tersebut, yang diperkirakan menelan biaya $35 miliar, dapat dikesampingkan di bawah pemerintahan baru yang ingin mengalokasikan dana untuk program-program sosial.

Presiden Prabowo Subianto, yang terpilih pada bulan Maret, akan mengambil alih jabatan Widodo pada akhir tahun ini, namun ia mengatakan ia bertekad untuk “terus, jika mungkin, menyelesaikan proyek tersebut”. Ia juga memperkirakan ibu kota baru akan 'beroperasi' dalam empat hingga lima tahun.

Presiden RI Joko Widodo di depan Istana Kepresidenan di ibu kota baru, Nusantara. (Machlis Jr./Istana Kepresidenan RI via AP)
Presiden RI Joko Widodo di depan Istana Kepresidenan di ibu kota baru, Nusantara. (Machlis Jr./Istana Kepresidenan RI via AP) (ANP/Pers Terkait)

Anak otak Wido

Ibu kota baru ini merupakan gagasan Presiden Widodo yang mengumumkan proyek pengganti ibu kota saat ini, Jakarta. Ibukota lama sedang mengalami kemunduran, kelebihan penduduk dan perlahan-lahan tenggelam ke laut. Ibu kota baru, Nusantara, sedang dibangun di pulau Kalimantan, 1.200 kilometer dari Jakarta. Ide Presiden adalah mendistribusikan pertumbuhan ekonomi ke seluruh kepulauan di Indonesia. Hingga saat ini, sebagian besar kemakmuran terkonsentrasi di Pulau Jawa.

Presiden Widodo akhir pekan ini telah menginap di Istana Kepresidenan yang baru, sebuah kompleks megah berbentuk elang, menjelang rapat kabinet pertama. Kekuasaan politik perlahan mulai bergeser ke Nusantara, namun ibu kota resminya tetap Jakarta.


Berlangganan sekarang ke buletin BNR untuk mendapatkan berita harian dan tip podcast Anda. Anda akan diberitahu di kotak surat Anda setiap pagi dan/atau sore. Bersikaplah tajam.