Stadion sepak bola Indonesia yang menelan sedikitnya 133 korban jiwa pada awal bulan ini akan dibongkar dan kemudian dibangun kembali. Stadion baru di Malang ini akan memenuhi persyaratan FIFA, sehingga keamanan pemain dan suporter terjamin. Hal itu disampaikan Presiden RI Joko Widodo usai bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino.
Stadion Kanjuruhan dibangun pada tahun 2004 dan memiliki kapasitas 42.000 orang. Bangunan saat ini memiliki gerbang yang hanya memungkinkan dua orang masuk sekaligus, beberapa di antaranya masih ditutup pada saat bencana terjadi. Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar korban tewas setelah polisi menembakkan gas air mata. FIFA melarang penggunaan gas air mata di stadion.
Infantino mengatakan sebelumnya hari ini setelah berbicara dengan presiden bahwa dia setuju dengan Widodo bahwa peraturan keselamatan untuk stadion harus ditinjau ulang. Yang bisa saya yakinkan kepada rakyat Indonesia: FIFA hadir untuk Anda dan bekerja sama dengan pemerintah.
Awal bulan ini, Widodo mengumumkan akan menyelidiki semua stadion sepak bola di negara ini. Dia mengatakan FIFA tidak memberikan sanksi kepada Indonesia, tetapi justru ingin bekerja sama untuk memperbaiki keadaan. Negara ini akan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA tahun depan untuk pemain di bawah usia 20 tahun.
Akses gratis tanpa batas ke Showbytes? Yang dapat!
Masuk atau buat akun dan jangan pernah melewatkan apa pun dari para bintang.
“Penggemar TV Wannabe. Pelopor media sosial. Zombieaholic. Pelajar ekstrem. Ahli Twitter. Nerd perjalanan yang tak tersembuhkan.”
More Stories
Reaksi beragam terhadap laporan dekolonisasi di Indonesia
Bagaimana Wiljan Bloem menjadi pemain bintang di Indonesia
7 liburan kebugaran untuk diimpikan