BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Haye dan Tjo-A-An Jalani Perjalanan Istimewa Sebagai Pemain Internasional Indonesia: “Tidak Bisa Dijelaskan”

Haye dan Tjo-A-An Jalani Perjalanan Istimewa Sebagai Pemain Internasional Indonesia: “Tidak Bisa Dijelaskan”

Hubungan Hague dan Indonesia terjalin melalui kakek dan neneknya. Mereka lahir di sana dan kemudian datang ke Belanda. Mereka tidak lagi hidup.

Kedua pemain Heerenveen telah dipanggil untuk dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026. Turnamen pertama diadakan di Jakarta. Mereka bermain di hadapan sekitar 70.000 penonton di Stadion Bung Karno.

Haye: “Stadion ini bisa menampung 80.000 orang. Menurutku mereka bilang tiketnya terjual habis, tapi menurutku itu tidak benar.”

Indonesia menang 1-0 melawan Vietnam. Haye masih belum diizinkan untuk berpartisipasi, dan Tjo-A-On melakukan debutnya. Yang terpenting, kenangnya, bermain sepak bola itu sulit.

“Tingkat oksigen di udara sangat rendah. Anda hampir tidak mendapatkan udara, sangat panas. Lapangannya tidak besar, Anda tidak dapat mendengar satu sama lain. Sulit untuk bermain sepak bola. Kemudian Anda mendapatkan hasilnya dengan cepat.”

Haye ada di tribun tetapi tidak bisa bertahan. “Saya kesulitan bernapas di tribun. Anda mendapat banyak tekanan dengan panas itu. Saya ingin tetap berada di tribun selama mungkin, tapi pada titik tertentu kami berhasil masuk ke ruangan ber-AC. Lalu saya pergi dengan beberapa, anak-anak pergi ke sana untuk menonton karena tidak tertahankan di tribun, dan kemudian saya bahkan tidak berada di lapangan.”