Foto: Kotamadya Reden
WELF – Pada hari Sabtu, 19 Juni, Walikota Carol van Eirth mengunjungi Mrs. Grata Willemina Lenselling – Hullschoff di Fasilitas Perumahan Osterwold di Welf untuk menandai ulang tahunnya yang ke-100.
Mrs. Grata Willemina Lenzeling-Halschoff lahir pada 20 Juni 1921, anak bungsu kedua dari keluarga petani di Borgolo. Nyonya. Lenseling memiliki sedikit minat dalam kehidupan pertanian, setelah bekerja di keperawatan selama 10 tahun, termasuk selama Perang Dunia II.
Suaminya Tn. Setelah pindah ke Lanceling Indonesia, mereka menikah pada tahun 1951 dan menetap di pertanian bersama orang tua mereka. Karena tidak ada perumahan.
Ketika putra sulung mereka, Henk, lahir, mereka pindah ke Dudinchem. 3 putra lainnya Bert, Joop dan Keert juga lahir di sana. Bapak. Ketika pekerjaan Lenseling pergi ke Welsh, seluruh keluarga ikut serta. Mr Lenselling meninggal pada tahun 1996. Sekarang 4 cucu dan 5 cicit tinggal di seluruh Belanda.
Nyonya. Kesehatan Lenselling-Hullshop baik; Dia masih suka berjalan keluar dengan alat bantu jalan setiap hari dan naik mobil. Di teras dia terlihat seperti susu coklat atau lemon pahit dan ingin minum. Nyonya. Lenselling-Hulschoff memiliki kemauan yang kuat, dan kesehatannya dapat melakukan banyak hal untuknya. Dia membaca koran, memecahkan teka-teki dan suka menonton kuis paling sulit di TV. Dia juga menyukai sepak bola, dan dia mengomunikasikannya melalui anak dan cucu.
Berita Mudah diikuti dari rheden.nieuws.nl? Silakan Sukai halaman Facebook kami dan ikuti kami Indonesia dari Pusat Dan dapatkan Instagram atau buletin harian atau mingguan kami secara gratis. Mengiklankan di rheden.nieuws.nl Hubungi: Dolph Versuran 06 – 4025 3846 untuk harga dan opsi.
“Penggemar TV Wannabe. Pelopor media sosial. Zombieaholic. Pelajar ekstrem. Ahli Twitter. Nerd perjalanan yang tak tersembuhkan.”
More Stories
Apakah Kotak Kontak adalah Solusi untuk Mengelola Peralatan Listrik Anda Secara Efisien?
Presiden berupaya menyelamatkan pembangunan ibu kota baru Indonesia
Hak aborsi telah 'diperluas' di Indonesia, namun yang terpenting, hak aborsi menjadi semakin sulit