Daftar tersebut termasuk mantan Presiden AS Bill Clinton, Pangeran Inggris Andrew dan Michael Jackson. Bulan lalu, hakim memutuskan untuk mempublikasikan daftar tersebut.
Peluncuran daftar ini memberikan pencerahan baru mengenai masalah ini. Nama-nama baru ini memberikan wawasan mengenai sejauh mana pelanggaran tersebut dan dapat membuka kasus-kasus baru. Lebih banyak dokumen yang berisi informasi tentang Epstein diperkirakan akan dirilis dalam waktu dekat.
Ini menyangkut nama-nama korban, karyawan, dan tersangka kaki tangan. Beberapa nama sudah diketahui selama persidangan mantan rekan Epstein, Ghislaine Maxwell. Dokumen tersebut berisi kesaksiannya serta sejumlah korban, seperti Virginia Roberts Giuffre dan Joanna Sjoberg.
Orang-orang yang terdaftar belum tentu mencurigakan atau pernah. Jadi menurut Penjaga Disebutkan pula nama-nama jurnalis yang menangani kasus tersebut. Nama-nama korban atau terduga korban dicat hitam.
Clinton dan Andrew sebelumnya dituduh
Clinton sebelumnya mengaku beberapa kali bepergian dengan pesawat pribadi Epstein dan bertemu dengan pengusaha tersebut. Namun dia selalu membantah mengetahui apapun tentang tindakan Epstein. Dokumen tersebut menunjukkan bahwa Epstein pernah menyiratkan kepada salah satu penuduhnya bahwa “Clinton menyukai gadis kecil.” Mantan presiden itu tidak dicurigai melakukan kegiatan ilegal.
Giuffre menuduh Pangeran Andrew berhubungan seks dengannya ketika dia berusia 17 tahun. Maxwell dan Epstein diduga memaksanya melakukan hal tersebut. Surat kabar tersebut juga memuat tuduhan dari wanita lain yang mengklaim sang pangeran menyentuhnya. Andrew kehilangan gelarnya pada tahun 2022 akibat gugatan tersebut.
Nama-nama terkenal lainnya termasuk pesulap terkenal Amerika David Copperfield dan Alan Dershowitz, seorang profesor hukum di Universitas Harvard yang bergengsi.
Epstein diduga melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa wanita muda
Epstein bunuh diri pada tahun 2019 saat menunggu persidangan atas tuduhan pelecehan seksual. Dia dituduh melakukan pelecehan luas terhadap anak perempuan dan perempuan. Beberapa korban berusia empat belas tahun. Dia juga membawa gadis-gadis itu ke pulau Little St. James di Karibia.
Maxwell membantu terjadinya pelanggaran ini, termasuk dengan merekrut anak perempuan. Pada tahun 2021, dia dijatuhi hukuman dua puluh tahun penjara.
Lebih dari 125 perempuan sejauh ini telah menerima kompensasi dari harta milik Epstein.
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark