BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Perbarui Internasional |  Pendahuluan Struik (Indonesia), Glass (Suriname);  Nikima membutuhkan waktu 90 menit

Perbarui Internasional | Pendahuluan Struik (Indonesia), Glass (Suriname); Nikima membutuhkan waktu 90 menit

Sudah lama istirahat bagi banyak pemain, tetapi sepak bola internasional berlanjut bulan ini. Tiga pemain ADO Den Haag harus melapor ke timnas negara yang diwakilinya pekan lalu. Rafael Strug melakukan debutnya bersama timnas Indonesia dan melakukan debutnya dalam laga eksibisi melawan Palestina. Selain Struck, Klaas menjadi pemain kedua yang bermain di laga internasional pertama ADO Den Haag. Gelandang bermain dengan Suriname melawan Puerto Rico di kualifikasi Piala Emas. Akhirnya, Nikima dipanggil ke Burkina Faso. Kiper muda ini telah memainkan beberapa pertandingan internasional untuk negara Afrika dan diberikan waktu bermain lagi Minggu lalu dan Nikima mempertahankan gawang sepanjang pertandingan.

Kilian Nykima (Burkina Faso)

Tanjung Verde – Burkina Faso 3-1
Estadio Nacional de Cabo Verde, Tanjung Verde
Kualifikasi Piala Afrika
Kilian Nikiema diizinkan untuk memulai dan mempertahankan seluruh pertandingan melawan Tanjung Verde. Karena Burkina Faso sudah lolos ke Piala Afrika, kekalahan itu tidak ada konsekuensinya.

Kelas Thorazo (Suriname)

Suriname – Puerto Riko 0-0*
* Menang adu penalti
Stadion Dry Pink, AS
Piala Emas Prelims
Thoraso Glass secara resmi memulai debutnya untuk Suriname, dimulai dari pangkalan. Glass diganti pada menit ke-58 dan timnya akhirnya kalah adu penalti melawan Puerto Rico. Ini membuat tim pelatih Aaron Winter kehilangan kesempatan untuk berpartisipasi dalam Piala Emas.

Rafael Strick (Indonesia)

Indonesia – Palestina 0-0
Stadion Kelora Bung Domo, Indonesia
Ramah
Rafael Struck diizinkan untuk menendang dan melakukan debutnya untuk timnas sepak bola Indonesia.

Indonesia – Argentina 0-2
Stadion Kelora Bung Karno, Indonesia
Ramah
Rafael Struck mendapat tempat dasar lagi. Kali ini dia mengadu Indonesia melawan juara dunia, Argentina. Strick berpartisipasi selama lebih dari satu jam.

READ  Museum pulih setelah dua tahun yang dramatis