BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Empat puluh mahasiswa Indonesia bergabung dengan Zorggroep Drenthe

Kami melihat orang-orang masuk ke samping atau jauh dari pasar tenaga kerja. Tetapi menarik kekuatan asing juga merupakan pilihan. Karena itulah mahasiswa kini direkrut dari Indonesia dengan tingkat pendidikan tertentu, mengikuti kursus tiga atau empat tahun di sini melalui Avans University of Applied Sciences. “Kami didekati oleh sebuah organisasi dari Brandon Utara yang melakukan bisnis dengan pasangan kerajaan di Indonesia,” jelas Smeters di acara radio Canata. “Kami merekrut sekelompok perawat yang ingin mendapatkan diploma internasional dari Indonesia.”

‘Sayur-mayur’

Smedsers melanjutkan: “Mereka menerima diploma sebagai perawat di Indonesia, tetapi itu tidak berlaku di Belanda. Jadi mereka mulai di sini lagi sebagai perawat mahasiswa. Sebagai pemula, tetapi dengan pengalaman yang diperlukan.” Misalnya, mereka fasih dalam memberikan obat-obatan dan perawatan tubuh. “Ada tujuan pembelajaran lain yang perlu mereka capai untuk menerima Diploma Keperawatan HBO di negara kita juga.”

Georgrop memiliki berbagai lokasi di Trente Trente, de Wizverhof dan Messenstate di Ascension, Spectrum di Baylon dan Symphony di Eilday. Di provinsi ini, masalah seperti usia tua memainkan peran utama. Sehingga diputuskan untuk mendatangkan mahasiswa dari luar negeri. “Mereka sudah bisa berbicara dan berbahasa Belanda,” jelas Smeatsers.

Siswa seharusnya datang September lalu, tetapi Corona mengakhirinya. Pada minggu 8 November atau minggu depan, siswa diharapkan di Belanda. Di tempat lain, mereka tinggal di apartemen di De Wijverhof, Asen. Smetsers: “Bagus untuk pelajar, tetapi tidak cukup untuk perawatan kesehatan yang diharapkan hari ini.”

“Pengambilan data=”“>

READ  Duta Besar Lambert Grijns: 'Ratusan rumah di Indonesia tidak dapat dihuni karena banjir' | Kementerian