Pada hari Sabtu, 27 April 2024, Kapolri Suriname, Kapolri Brian Isaacs dan Panglima TNI Kolonel Werner QA Sen memimpin staf yang bertugas mengkoordinasikan dan mengelola Operasi Nol Toleransi. .
Tujuan dari operasi ini adalah untuk meningkatkan rasa aman masyarakat dan menangkap tersangka yang sedang dilacak.
Kapolri mengunjungi Tim Koordinasi Polres Kosovo. Setelah itu, disambangi Pusat Operasi Gabungan TNI. Kelompok Kolaboratif dan Komite Operasi Gabungan membahas hasil Operasi Nol Toleransi.
Kepala polisi dan komandan menyatakan kegembiraan mereka atas hasil ini, memuji unit-unit tersebut dan menginstruksikan mereka untuk terus menegakkan keamanan dengan penuh semangat. Mereka juga membimbing diri mereka sendiri selama pelaksanaan pekerjaan secara praktis. Para karyawan diberi semangat atas kerja baik yang mereka lakukan untuk menjamin keselamatan masyarakat.
Operasi yang dilakukan di dalam negeri akan diperketat, dengan tindakan yang lebih ketat, Laporan polisi Suriname.
Kapolri dan Panglima menghimbau agar masyarakat turut berkontribusi menjaga keselamatan dengan saling bertukar informasi mengenai gangguan dan/atau tindak pidana kepada Command Center melalui 115, Jalur Informasi 179 atau kantor polisi terdekat.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark