BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Pabrikan peralatan audio komputer menuntut satu setengah miliar dari Fox News melalui kampanye kotor

Pabrikan peralatan audio komputer menuntut satu setengah miliar dari Fox News melalui kampanye kotor

Fox News di dermaga

Berita NOS

Pengadilan di negara bagian Delaware AS akan mempertimbangkan pada hari Selasa apakah Fox News harus membayar ganti rugi kepada perusahaan yang memasok komputer untuk pemungutan suara dalam pemilihan presiden 2020.

Persidangan dijadwalkan akan dimulai pada hari Senin, tetapi pengadilan mengumumkan akan menunda dimulainya kasus tersebut selama 24 jam. Media AS berspekulasi bahwa ada pembicaraan di balik layar tentang penyelesaian.

Dominion, pembuat mesin pemungutan suara, menuduh stasiun TV melakukan fitnah. Pabrikan menyatakan bahwa mereka tahu di Fox News bahwa tidak ada yang salah dengan mesin pemungutan suara ini dan ada niat jahat. Fox News menyerukan kebebasan pers. Lagipula, mantan Presiden Trump mengklaim ada kecurangan dalam pemilu 2020, yang merupakan fakta yang layak diberitakan.

ancaman

Produsen komputer pemungutan suara menuntut ganti rugi lebih dari satu setengah miliar dolar. Menurut perusahaan, jumlah ini merupakan kompensasi atas hilangnya pendapatan, rusaknya reputasi, dan juga untuk keamanan ekstra yang harus digunakan karena masuknya ancaman yang diterima perusahaan sejak pemilihan.

Kampanye pencemaran nama baik terhadap alat pemungutan suara, seperti yang terlihat oleh pabrik, dimulai setelah pengumuman kemenangan Joe Biden dari Partai Demokrat dalam pemilihan presiden. Sidney Powell, pengacara pecundang Donald Trump, mengklaim di Fox News bahwa mesinnya rusak, dan kemudian pembawa acara terus mengulangi teori itu.

Para pemimpin Fox News seharusnya didengar dalam kasus ini. Termasuk pemilik dan maestro media Rupert Murdoch dan pembuat opini terkenal seperti Sean Hannity dan Tucker Carlson.

Prosesnya diperkirakan memakan waktu lima hingga enam minggu.