Alexei Navalny melewatkan sidang lagi pada hari Senin. Pemimpin oposisi Rusia menghilang dua minggu lalu. Para pendukungnya prihatin dengan lawan paling terkenal Presiden Vladimir Putin.
Navalny menjalani hukuman satu tahun penjara. Dia dijatuhi hukuman karena hal ini, antara lain, karena penipuan. Di luar Rusia, Kremlin diyakini telah meminggirkan kritikus terbesarnya melalui uji coba.
Dalam beberapa tahun terakhir, Navalny telah ditahan di koloni hukuman dengan keamanan tinggi di wilayah Vladimir. Dari sana, suaranya kerap terdengar di media sosial melalui timnya. Dia juga menghadiri sidang baru melalui koneksi video. Hal ini tidak terjadi pada hari Senin untuk kedua kalinya berturut-turut.
Otoritas penjara Rusia awalnya mengatakan Navalny tidak bisa hadir karena pemadaman listrik. Belakangan dikabarkan dia sudah tidak lagi berada di penjara tersebut. Kemudian hakim menunda sidang.
Rekan Navalny melaporkan pekan lalu bahwa dia telah dipindahkan ke lokasi yang tidak diketahui pada awal Desember. Mereka tidak memiliki kontak apa pun sejak saat itu. Fakta bahwa kesehatan Navalny memburuk akhir-akhir ini menambah kekhawatiran.
Kremlin mengatakan “tidak memiliki informasi” tentang keberadaan Navalny saat ini.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark