Tentara Ukraina telah mundur dari sebagian besar Marinka. Demikian disampaikan Panglima Angkatan Darat Valery Zalozhny kepada wartawan, Selasa. Pada hari Senin, Rusia mengumumkan kendalinya atas kota yang terletak di timur Ukraina.
Zalozny mengatakan kepada pers pada hari Selasa bahwa pasukan Ukraina telah mundur ke bagian utara Marinka. Kota ini terletak 30 kilometer sebelah barat kota Donetsk yang berada di tangan Rusia.
“Tentara Rusia menghancurkan Jalan Marinka jalan demi jalan, rumah demi rumah,” kata Zaloznyi. “Kota ini sudah tidak ada lagi.”
Dia membandingkan pendekatan ini dengan Pertempuran Bakhmut, yang dihancurkan sepenuhnya oleh Rusia pada bulan Mei.
Seorang petugas tewas dalam serangan udara di stasiun Kherson
Pasukan Rusia mengebom stasiun kereta Kherson pada hari Selasa. Hal ini terjadi saat warga menaiki kereta untuk dievakuasi dari kota paling depan.
Seorang petugas berusia 29 tahun tewas dalam serangan itu. Empat orang terluka: dua petugas polisi dan dua warga sipil.
Polisi dapat dengan aman mengeluarkan sebagian besar dari sekitar 140 peserta dari stasiun. Mereka dibawa dengan bus ke kota Mykolaiv, yang letaknya lebih jauh dari depan.
Dalam beberapa hari terakhir, Kherson, yang terletak di Sungai Dnipro dekat Semenanjung Krimea, menjadi sasaran pemboman yang semakin intensif oleh tentara Rusia. Empat orang tewas dalam pemboman di Kherson pada hari Senin.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark