Zonta van den Goorbergh van den Goorbergh finis ke-23 pada hari Minggu di Jalan Internasional Pertamina Mandalika selama sesi Moto2 untuk Grand Prix Pertamina Indonesia. Performa luar biasa lainnya dari satu-satunya pembalap RW Racing GP berusia 16 tahun.
Zonta van den Gorberg mengawali hari dengan baik di Indonesia pada hari Minggu dengan mencatat waktu putaran 18 di pagi hari selama sesi pemanasan selama sepuluh menit. Bukan hanya situasinya yang bagus, apalagi selisih hanya 0,8 detik dengan pria tercepat membuat pemuda Belanda itu dan krunya tersenyum.
Kemudian pada hari itu selama balapan singkat, balapan dipersingkat dari 25 menjadi 16 lap karena masalah landasan pacu, dan satu-satunya pembalap berusia 16 tahun itu sekali lagi bertahan dan melewati garis finis di posisi ke-23.
Zonta van den Goorbergh (P23): “Saya sebenarnya sangat senang dengan apa yang terjadi pada hari balapan. Selama pemanasan, perasaan saya benar sejak awal dan saya mencatat waktu lap ke-18, hanya 0,8 detik di belakang pebalap tercepat. Saya juga puas dengan hasil saya. di balapan, meskipun saya kalah sedikit di lap satu. Segera setelah start, sangat sibuk dan saya dalam bahaya. Kami saling bertabrakan dengan sejumlah pebalap dan terlalu dekat untuk turun dengan sejumlah pebalap. orang-orang. Karena itu kami kehilangan banyak waktu dan kehilangan kontak. Meskipun balapannya singkat, kami melewati garis Finish di urutan ke-23, sekitar 30 detik di belakang pemenang. Kami belajar banyak lagi akhir pekan ini di Indonesia dan akan menjadi membawa pengalaman ini bersama kami ke Argentina di mana Grand Prix berikutnya sudah ada di program dalam beberapa minggu. Saya sangat menantikannya”.
Kepala Tim RW Racing GP Jarno Janssen juga puas dengan penampilan siswa mudanya setelah Moto2 Indonesia hari Minggu.
Jarno Jansen: “Meskipun Zonta sendiri mungkin belum sepenuhnya puas dengan balapannya, saya pikir dia bisa melihat kembali akhir pekan keduanya di Grand Prix dengan perasaan yang baik. Pada Minggu pagi saat pemanasan, dia sudah menunjukkan bahwa dia terus membuat kemajuan. …untuk menyelesaikan sesi ini pada 18 dan hanya 0,8 detik di belakang orang tercepat adalah hal yang sangat bagus. Balapannya juga bagus, ke-23 hanya dalam waktu 30 detik dari pemenang adalah performa yang hebat saat ini.”
Grand Prix Van den Goerberg berikutnya dan GP Racing RW Belanda akan berlangsung dalam dua minggu (1 April) di Termas de Rio Hondo di Argentina.
Tautan Berguna Grand Prix Pertamina di Indonesia:
Jadwal dan hasil lengkap
Di mana untuk mengikuti di TV
laporan visual
Pendukung Racesport.nl
Apakah Anda pengunjung setia situs ini, apakah Anda ingin mendukung kerja tim redaksi Racesport.nl dan juga secara rutin berkesempatan memenangkan hadiah menarik?
Jadilah pendukung Racesport.nl sekarang. Informasi lebih lanjut: www.racesport.nl/supporter
More Stories
Banyak uang yang dihabiskan untuk olahraga dan hobi
Bulu tangkis adalah sesuatu yang sakral di Indonesia
Reaksi beragam terhadap laporan dekolonisasi di Indonesia