BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Peru memasuki 12 pasar baru untuk ekspor blueberry

Peru memasuki 12 pasar baru untuk ekspor blueberry

Peru ingin memasuki 12 pasar ekspor baru di masa depan. Ini terjadi setelah pembukaan dan pengiriman ekspor pertama ke Portugal, Israel dan Yordania, yang merupakan bagian dari musim saat ini. “Tujuan kami adalah memasuki pasar lain sebelum akhir musim ini, tetapi kami belum tahu apakah itu akan terjadi karena itu tergantung pada beberapa faktor,” kata Luis Miguel Vegas, manajer umum Asosiasi Produsen Blueberry Peru. (ProAranano).

Peru sudah dikenal di 62 pasar internasional sebagai produsen dan pengekspor blueberry terbesar. ProAránanos memperkirakan bahwa untuk musim 2022-2023 saat ini, negara tersebut akan mengekspor sekitar 25% lebih dari 250.000 ton blueberry tahun lalu.

Namun, fokusnya tidak hanya pada pertumbuhan, tetapi juga pada diversifikasi pasar, penyebaran risiko dan peningkatan peluang penjualan bagi petani Peru dan perusahaan ekspor. Karena risiko dan kejadian global, industri cranberry Peru belajar sejak dini untuk tidak terlalu bergantung pada beberapa pasar utama. “Penting bagi kami untuk mencapai keragaman yang lebih besar di pasar sehingga ada lebih banyak peluang penjualan untuk bisnis. Saat ini kami sedang mengerjakan 12 tujuan baru,” jelas Miguel Vegas.

Memasuki pasar baru tidak terjadi dalam semalam. Banyak upaya yang dibutuhkan dari pemerintah, kementerian, kedutaan dan lembaga seperti SINASA, tetapi juga dari sektor dan berbagai profesional dengan perusahaan sejenis di negara pengekspor baru. Diketahui bahwa dibutuhkan 10 hingga 15 tahun bagi sebuah produk untuk memasuki pasar baru.

Miguel Vegas menawarkan tip kecil tentang bagaimana Peru menangani hal ini: “Senasa menyelenggarakan pertemuan teknis bilateral dengan lembaga di negara tujuan untuk mempelajari persyaratan SPS. Mereka terus berhubungan dengan mereka untuk membuat pertukaran informasi teknis yang diperlukan sebelum memasuki pasar baru, dan mereka mengoordinasikan proses Pembukaan dengan ProAránanos, bekerja sama dengan organisasi perdagangan internasional pemerintah.”

READ  "IKEA telah menggunakan kayu yang dipanen secara ilegal dari Siberia selama bertahun-tahun"

Melacak tahapan yang dilalui setiap negara di jalan menuju kesuksesan pasar ini membutuhkan banyak pekerjaan. “Ada destinasi dengan operasi yang lebih maju daripada yang lain. Saat ini kami sedang mengerjakan antara lain Indonesia, Vietnam, Korea Selatan, dan Jepang,” kata Miguel Vegas.

untuk informasi lebih lanjut:
Luis Miguel Vegas
Brandanos
Telp: +519805036363
[email protected]
www.proarandanos.org