BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Di bawah asap Harlem: Dari mana ekspresi itu berasal

Di bawah asap Harlem: Dari mana ekspresi itu berasal

Apakah Anda tahu pepatah ‘Saya tinggal di dekat Harlem’? Misalnya, Anda dapat menggunakan ini jika Anda tinggal di Cruquius. Apa maksud sebenarnya dari pernyataan itu? Dan dari mana asalnya? Untuk asal mula pernyataan ini kita harus melewati waktu dan ke sisi lain dunia.

Kata subjeknya

Kebanyakan orang sudah familiar dengan pengucapannya. Jika Anda tinggal ‘dekat Harlem’, itu berarti Anda tinggal sangat dekat dengan Harlem. Hal ini akan memudahkan untuk menjelaskan letak geografis tempat tinggal Anda. Secara umum, paparan ini terjadi karena lebih banyak asap di kota daripada di desa.

Relawan Francois

Tapi siapa yang membuat pernyataan itu sejauh ini? Dan dari mana asalnya? Ada referensi kuno untuk wahyu ini Kamus Bahasa Belanda Sejak 1726. Menteri Dortrecht dan penulis Franசois Valentijn (Dordrecht, 17 April 1666 – Den Haag, 6 Agustus 1727) menulis buku itu. Kepulauan Hindia Timur Lama dan Baru Di sana dia menggunakan ekspresi dalam kalimat:

Pulau Onrust, sekitar tiga mil dari Batavia, berada di bawah asap kota ini.

François Valentijn mengudara dua kali untuk ‘de Oost’, dengan kata lain Indonesia dan sekitarnya. Di sana dia menulis bukunya Kepulauan Hindia Timur Lama dan Baru. Ini adalah deskripsi sejarah yang paling rinci Perusahaan Hindia Timur Belanda (VOC). Buku ini terdiri dari lima bagian, 5.144 halaman dan 1.050 ilustrasi.

Jadi Anda menemukan bahwa ekspresi yang sepenuhnya alami memiliki tampilan khusus.

Baca selengkapnya:

READ  Indonesia selidiki pilot yang tidur setengah jam selama penerbangan dengan 153 penumpang | Luar negeri