Berita Noos•
Setidaknya empat belas warga Yordania tewas saat menunaikan ibadah haji di Arab Saudi. Hal ini dilaporkan oleh Kementerian Luar Negeri Yordania. Tujuh belas orang lainnya dari negara itu hilang. Menurut kementerian, semua korban meninggal karena serangan panas.
Cuaca sangat panas terutama di Mekah, tempat ibadah haji dilakukan Terjadi. Hari ini suhunya 42 derajat, dan besok diperkirakan suhu maksimal 47 derajat. Kementerian Kesehatan Saudi sebelumnya menyarankan pada hari Kamis untuk tinggal di rumah antara jam 11 pagi dan 3 sore karena suhu tinggi. Kementerian juga menyarankan untuk minum banyak air.
Sebelumnya, Kementerian Yordania melaporkan sedikitnya enam orang tewas akibat panas tersebut. Penyebab kematian korban lainnya belum dapat ditentukan. Tidak ada yang diketahui tentang orang Yordania yang hilang.
Dua juta jamaah
Haji adalah ziarah Islam tahunan yang berlangsung selama lima hari. Islam mengharuskan umat Islam yang berada dalam kondisi kesehatan yang baik dan mampu menunaikan ibadah haji untuk menunaikan ibadah haji sekali seumur hidup. Bagi umat Islam, haji merupakan waktu kontemplasi dan penebusan atas segala dosa yang dilakukan. Peziarah mengenakan jubah putih yang melambangkan kesetaraan. Tahun ini, setidaknya dua juta jamaah akan ikut menunaikan ibadah haji.
Di masa lalu, jumlah kematian saat haji lebih tinggi. Misalnya, 2.110 orang meninggal pada tahun 2015, sebagian karena penindasan.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Foto yang digunakan influencer Belanda untuk menyebarkan propaganda pro-Trump
Ukraina mungkin mengerahkan pesawat F-16 Belanda di Rusia
Anak-anak Jerman meninggal setelah sebuah lubang runtuh di bukit pasir di Denmark