BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Mencairnya es di kutub mengubah rotasi bumi dan mengacaukan waktu: sebuah penelitian

Mencairnya es di kutub mengubah rotasi bumi dan mengacaukan waktu: sebuah penelitian

Perubahan ini mempengaruhi kecepatan sudut planet.

Bumi berputar lebih lambat dan perubahan tersebut mungkin mempengaruhi jam kita, tapi hanya sesaat. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di alamHal ini terjadi akibat pemanasan global. Bagaimana? Meningkatnya suhu telah menyebabkan es di kutub mencair, menyebabkan bumi berotasi lebih lambat dibandingkan seharusnya. Hal ini dapat mendorong para pencatat waktu dunia untuk mempertimbangkan menghilangkan satu detik dari jam kita – yang disebut “detik kabisat negatif” – pada tahun 2029, kata penelitian yang diterbitkan pada hari Rabu.

“Ini akan menimbulkan masalah yang belum pernah terjadi sebelumnya pada pengaturan waktu jaringan komputer dan mungkin memerlukan perubahan pada Waktu Universal Terkoordinasi (UTC) yang dilakukan lebih awal dari yang direncanakan,” kata Space. Kutipan dari penelitian.

Penulis studi ini adalah Duncan Agnew, ahli geofisika di Scripps Institution of Oceanography di University of California San Diego. Saat es mencair di kutub, terjadi perubahan di tempat terkonsentrasinya massa bumi. Perubahan ini pada gilirannya mempengaruhi kecepatan sudut planet.

Saat es di kutub mencair, massa di sekitar ekuator bumi bertambah sehingga mempengaruhi rotasi planet.

“Apa yang Anda lakukan dengan mencairnya es adalah Anda mengambil air beku di tempat-tempat seperti Antartika dan Greenland, dan air beku itu mencair, dan mengangkut cairan ke tempat lain di planet ini. Air mengalir menuju khatulistiwa,” kata Thomas Herring, seorang ilmuwan yang terlibat dalam penelitian ini. profesor geofisika di Massachusetts Institute of Technology, untuk teknologi, Memberi tahu Berita NBC. Dia tidak berpartisipasi dalam studi baru.

“Sangat mengesankan, bahkan bagi saya, bahwa kita telah melakukan sesuatu yang secara signifikan mengubah kecepatan rotasi Bumi,” kata Agnew. “Hal-hal yang terjadi belum pernah terjadi sebelumnya.”

READ  Tes laboratorium mengungkapkan tidak ada jejak cacar dalam botol yang meragukan di fasilitas Merck di Pennsylvania.

Perlu dicatat bahwa rotasi bumi telah melambat selama jutaan tahun. Sekitar 70 juta tahun yang lalu, hari-hari lebih pendek, berlangsung selama 23,5 jam, menurut sebuah penelitian di bidang paleontologi dan paleoklimatologi.