BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Presiden Tiongkok Xi melakukan panggilan telepon yang telah lama ditunggu-tunggu dengan Zelensky |  di luar

Presiden Tiongkok Xi melakukan panggilan telepon yang telah lama ditunggu-tunggu dengan Zelensky | di luar

Presiden China Xi Jinping dalam percakapan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Ini adalah pertama kalinya kedua pemimpin berbicara sejak invasi Rusia ke Ukraina.

Menurut media pemerintah China, Xi dan Zelensky membahas situasi di Ukraina. Presiden China menekankan bahwa Beijing selalu untuk perdamaian dan percaya bahwa gencatan senjata harus dicapai secepat mungkin. Dia juga menyerukan negosiasi damai.

China ingin segera mengirim utusan khusus ke Ukraina untuk membicarakan solusi “dengan semua pihak”. Xi telah mengunjungi Rusia, tetapi percakapan dengan Zelensky tertunda.

Di Twitter, Zelensky berbicara tentang “percakapan telepon yang panjang dan penting”.

China sebelumnya telah dikritik karena komentar yang dibuat oleh duta besar China untuk Prancis. Jumat lalu, di televisi Prancis, dia mempertanyakan kemerdekaan negara-negara yang pernah menjadi bagian dari Uni Soviet. “Mereka tidak memiliki tempat nyata dalam hukum internasional,” katanya.

Ini membuat marah bekas republik Soviet di Estonia, Latvia, Lituania, Moldova, dan Ukraina. Kementerian luar negeri China menjauhkan diri dari pernyataan kontroversial pada hari Senin.

READ  Undang-undang media kontroversial Polandia disahkan dalam pemungutan suara yang tidak terduga