BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Stormy Daniels bersaksi dalam kasus uang rahasia tentang berhubungan seks dengan Trump

Stormy Daniels bersaksi dalam kasus uang rahasia tentang berhubungan seks dengan Trump

Trump ke sidang

Berita Noos

Mantan bintang porno Stormy Daniels untuk pertama kalinya angkat bicara dalam kasus pidana mantan Presiden AS Donald Trump. Tidak ada kamera di ruang sidang, tetapi outlet berita melaporkan bahwa Daniels berbicara secara rinci tentang hubungan seks yang diduga dia lakukan dengan Trump di kamar hotel.

Ini merupakan kasus pidana pertama terhadap mantan presiden Amerika dalam sejarah Amerika Serikat. Trump, 77, diadili karena diduga membayar uang tutup mulut kepada mantan aktris porno. Dia ingin mencegah skandal seks menjelang pemilihan presiden 2016, yang dimenangkan Trump. Keduanya dikabarkan menjalin hubungan asmara pada tahun 2006.

“Saat dia membuka pintu, dia mengenakan piyama satin,” kata Daniels di pengadilan hari ini. “Setelah saya pergi ke kamar mandi, Trump tiba-tiba terbaring di tempat tidur dengan mengenakan celana pendek dan kaus oblong.” Mantan presiden itu duduk di ruang sidang beberapa meter jauhnya dan menyaksikan dalam diam.

pemalsuan

Menurut Daniels, Trump tidak menggunakan kondom saat diduga melakukan hubungan seks tersebut. Segala detail yang ingin diungkap Daniels pada 2016 saat Trump mengikuti pemilu presiden. Trump ingin mencegah hal ini dengan membayarnya sebesar $130.000.

Dia mengklaim bahwa membayar sebagai biaya hukum sama saja dengan penipuan. Jika terbukti Trump benar-benar melakukan kecurangan untuk mempengaruhi hasil pemilu, maka hal itu merupakan pelanggaran pidana. Dalam kasus ini, dia terancam hukuman penjara maksimal empat tahun. Mantan presiden itu selalu membantah tuduhan Daniels.

Total ada empat kasus pidana yang menjeratnya. Hal ini termasuk upaya Trump untuk membatalkan hasil pemilu tahun 2020. Masalah ini kemungkinan besar tidak akan terselesaikan hingga setelah pemilu presiden pada bulan November.