Berita Noos•
Tentara Rusia yang mencuri helikopter serang ke tangan militer Ukraina tahun lalu telah ditembak mati di Spanyol. Media Spanyol dan Ukraina memberitakan hal ini. Intelijen Ukraina disalahkan atas kematian Maxim Kuzminov yang berusia 28 tahun Pos Kiev Yakin. Juru bicara itu tidak memberikan rincian.
Menurut surat kabar tersebut, Kuzminov ditemukan tewas dengan lima peluru di tubuhnya di garasi parkir di Villajoyosa, sebuah kota yang terletak di Laut Mediterania di utara Alicante. Pihak berwenang di Spanyol tidak melaporkan kematian Kuzminov.
Kuzminov memarkir helikopter Mi8 miliknya di bandara Ukraina di wilayah Kharkiv pada Agustus tahun lalu. Di dalam pesawat terdapat suku cadang untuk pesawat tempur. Dua anggota kru tidak tahu apa yang dia rencanakan. Warga Ukraina tersebut diduga ditembak karena tidak mau menyerah.
Jangan berhenti
Kuzminov tidak ingin ikut serta dalam perang melawan Ukraina, tetapi tidak diizinkan mengundurkan diri. Tindakan ini disebut-sebut diawali dengan negosiasi selama enam bulan dengan intelijen militer Ukraina. Keluarganya sebelumnya telah dipindahkan ke Ukraina.
Intelijen Ukraina kemudian mengatakan bahwa pilot helikopter Rusia yang mendaratkan helikopternya di Ukraina akan menerima hadiah sebesar 463.000 euro.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Seorang petani Brasil didenda $47 juta karena deforestasi di Amazon
Jerman melarang organisasi Islam yang “dipimpin oleh Iran”
Senator Demokrat Menendez, yang dihukum karena korupsi, mengundurkan diri