Kemarin, Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Indonesia mengumumkan bahwa lokasi kotak hitam telah ditemukan. Penyelam bekerja hari ini untuk mencoba menghilangkan kotak hitam dari dasar laut. Sejauh ini, hanya puing-puing dan bagian tubuh yang telah ditemukan.
Tidak ada kesempatan untuk bertahan hidup
2.600 orang terlibat dalam pencarian pesawat tersebut. Menurut komisi, peluang untuk bertahan hidup adalah nol. Berdasarkan puing-puing, peneliti percaya bahwa pesawat hanya jatuh ketika menabrak air.
“Kami tidak yakin. Tetapi jika kami melihat puing-puing, kami akan menemukan bahwa itu tersebar di area yang tidak terlalu luas,” kata peneliti Norshio Otomo kepada kantor berita Reuters hari ini. “Mungkin pecah ketika pesawat menabrak air karena jika meledak di udara, puing-puingnya akan menyebar lebih luas,” tambahnya.
Boeing 737-500 Sriwijaya lepas landas dari Jakarta, Indonesia, dengan 50 penumpang dan 12 awak di dalamnya pada hari Sabtu ketika tiba-tiba menghilang dari radar. Pesawat itu sedang dalam perjalanan ke Pontianak, sebuah kota di pulau Kalimantan, dalam perjalanan sekitar 700 kilometer.
penyelam
Pesawat itu jatuh di lepas pantai Jawa empat menit setelah keberangkatan. Beberapa jam kemudian, penyelam menemukan puing-puing dan bagian-bagian yang memuat nomor registrasi pesawat.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Jadwal dan tempat menonton di TV
Kampanye 'Bebaskan Papua Barat' beralih ke media sosial untuk mendapatkan dukungan internasional. · Suara Global dalam bahasa Belanda
Dolph Janssen dan pacarnya Jetski Kramer di X Under Fire untuk Liburan di Indonesia (Lihat Berita)