BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Tujuh ribu filter air untuk Ukraina melalui crowdfunding oleh alumni Wageningen

Tujuh ribu filter air untuk Ukraina melalui crowdfunding oleh alumni Wageningen

University Fund Wageningen meluncurkan kampanye crowdfunding pada musim gugur ini untuk menyediakan filter air bagi warga Ukraina. Ada kekurangan air minum bersih yang parah di zona perang. Tujuh ribu filter kini telah didistribusikan dan tujuannya adalah untuk menambah tiga ribu lagi.


Perang di Ukraina telah menghancurkan rumah sakit, fasilitas air, sekolah dan pembibitan serta sebagian penduduk mengungsi. Akibatnya, sekitar 13,6 juta orang menghadapi kekurangan air minum bersih, tulis Wageningen University & Research (WUR). Situs web.

Situasinya sangat mengerikan di kota-kota dan wilayah timur. Kebanyakan orang di sana bergantung pada sistem pasokan air untuk air minum mereka, tetapi seringkali sistem tersebut rusak. Air tanah tercemar karena mengandung mayat.

Bahan bantuan
Empat alumni WUR, yang sebelumnya bertemu selama operasi UNICEF untuk filter air di Ukraina, memutuskan untuk bergabung pada bulan Oktober dan membuat kerumunan di bawah bendera universitas.

Lieslot Heiderich dan Guido van Hofwegen, yang membangun filter air Nassau, serta Emmeke Vierhout dan Kees Huinga, yang tinggal di Ukraina selama dua puluh tahun dan membangun pertanian di sana. Dari Yayasan De Leeuw Kyiv mereka, mereka sekarang memberikan pasokan bantuan kepada orang-orang di zona perang. Untuk operasi ini, mereka bekerja sama dengan SaveUA, sebuah perusahaan yang mendistribusikan filter di wilayah pendudukan.

Dua ember
Hingga saat ini, filter air Nasawa banyak digunakan di negara-negara seperti Indonesia, Etiopia, Kenya, dan Mozambik. Mereka memurnikan air yang tercemar dalam tiga langkah: membran keramik menyaring bakteri dan partikel kasar seperti besi dari air, lapisan perak membunuh bakteri, dan inti karbon aktif mengurangi rasa, bau, dan bahan kimia seperti klorin.

READ  'De Witte' melakukannya: ia berhasil menyelesaikan misi Hemixemnor dari 1.800 kilometer bersepeda di Indonesia (Hemixhem).

Air yang diolah dapat dikumpulkan dan disaring. Seluruh sistem tidak lebih besar dari dua ember di atas satu sama lain. Mereka mudah dipindahkan dan dapat digunakan oleh siapa saja di mana saja.

Berkat lebih dari tujuh ratus donasi, konter sekarang mencapai 163.221 euro; Lebih dari tujuh ribu filter telah dibiayai melaluinya. Pemrakarsa menargetkan total sepuluh ribu filter, yang membutuhkan 50.000 euro lagi. Filter air harganya sekitar 20 euro.