BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Cuaca yang sangat buruk di negara-negara Teluk dan Bandara Dubai terendam air

Cuaca yang sangat buruk di negara-negara Teluk dan Bandara Dubai terendam air

Jalanan di Dubai terendam air

Berita Noos

Kehidupan masyarakat di negara-negara Teluk masih terganggu akibat hujan lebat yang turun dalam beberapa hari terakhir. Kemarin, curah hujan 254 mm turun dalam waktu kurang dari 24 jam. Cuaca buruk dianggap luar biasa di wilayah tersebut, karena hujan dengan intensitas sebesar ini belum pernah turun sejak tahun 1949.

Penerbangan ke Dubai dialihkan atau ditunda dan bandara menyarankan wisatawan untuk tidak melakukan perjalanan ke negara Teluk tersebut. Dubai memiliki salah satu bandara terbesar di dunia.

Tidak hanya lalu lintas udara, warga UEA juga terkena dampak curah hujan yang tinggi. Salah satu jalan raya utama Dubai terendam banjir. Pusat perbelanjaan dan sekolah akan tetap tutup hari ini dan pegawai pemerintah akan bekerja dari rumah.

Gambar bandara yang kebanjiran muncul di media sosial:

Bandara Dubai terendam air karena kondisi cuaca buruk

Wanita Belanda Eva Binz telah tinggal di Abu Dhabi selama lebih dari dua belas tahun. Dalam wawancara dengan NOS, dia mengaku belum pernah mengalami hal ini sebelumnya. “Kami tinggal di gedung apartemen di lantai dua. Kemarin cuacanya sangat gila. Tiba-tiba cuaca menjadi sangat gelap dan hujan mulai turun.

Hujan turun melalui jendela

Berbagai video menunjukkan gedung-gedung terendam banjir dan masyarakat berusaha membersihkan air. Air juga masuk ke Binz. “Bangunan tidak dirancang untuk menahan curah hujan sebanyak itu. Ada peringatan cuaca buruk, jadi kami tahu sesuatu akan terjadi, tetapi furnitur taman beberapa orang masih beterbangan dari balkon mereka mencoba menghentikannya dengan handuk.”

Jalan-jalan di Abu Dhabi tidak dapat dilalui, namun dengan SUP Anda dapat menempuh perjalanan jauh:

Seorang ahli meteorologi dari Layanan Cuaca Nasional mengatakan kepada Bloomberg bahwa ada sebagian hubungan dengan pembentukan curah hujan buatan. Dia mengatakan, enam pesawat lepas landas untuk tujuan tersebut. Namun sebaliknya Saluran Amerika CNBC Badan cuaca kemudian membantah hal ini, dan ahli meteorologi tersebut membenarkan ceritanya.

Ia menekankan bahwa “hujan hanya dapat berasal dari awan yang belum terbentuk, namun tidak dapat berasal dari hujan yang kini melewati wilayah tersebut.” Pesawat bisa lepas landas tetapi mereka tidak melakukan apa pun. Uni Emirat Arab dimulai pada tahun 2002 Penyemaian awangenerasi hujan buatan.