Komnas HAM menginvestigasi kerusuhan November. Terlihat penggunaan 45 bom gas air mata menyebabkan kepanikan dan menyebabkan orang mengungsi dari stadion. Dengan melakukan itu, banyak yang dianiaya.
Penyelidik menyimpulkan bahwa penggunaan gas air mata yang berlebihan dan sembarangan adalah penyebab utama bencana stadion. Panitia juga menyatakan bahwa jumlah korban tewas meningkat karena penutupan pintu, kepadatan stadion, dan kurangnya kepatuhan terhadap langkah-langkah keamanan. FIFA melarang penggunaan gas air mata di stadion.
Hukuman adalah yang pertama diadili. Tiga petugas polisi juga telah didakwa. Putusan mereka akan diumumkan di kemudian hari.
More Stories
Visi Asia 2021 – Masa Depan dan Negara Berkembang
Ketenangan yang aneh menyelimuti penangkapan mantan penduduk Delft di Indonesia – seorang jurnalis kriminal
Avans+ ingin memulihkan jutaan dolar akibat kegagalan pelatihan dengan pelajar Indonesia