BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Berjalan-jalan dengan nama kolonial

Berjalan-jalan dengan nama kolonial



Melalui trotoar, pameran, dan podcast mendalam, Oostcast menjelaskan kisah-kisah yang kurang terekspos di balik nama jalan kolonial Indische Buurt. Javastraat, Ambonplein, Sumatraplantsoen, inilah nama-nama jalan yang paling kritis dilihat saat ini.

DNama jalan pertama di Indische Buurt dikeluarkan pada tahun 1900. Indonesia masih diduduki oleh Belanda, yang memberi nama kolonial Hindia Belanda pada kepulauan besar itu. Saat ini, nama jalan dan bangunan di lingkungan ini dipandang lebih kritis. Misalnya, beberapa tahun lalu sekolah Indische Buurt diberi nama sesuai dengan nama JP Coen yang terkenal, Gubernur Jenderal VOC pada abad ke-17. Namun Anda masih bisa melihat penamaan topografi dari zaman kolonial di banyak nama jalan. Misalnya, Celebes adalah nama kolonial untuk pulau Sulawesi, dan ibu kota Indonesia kini disebut Jakarta, bukan Batavia.

Ada sepuluh papan informasi di sepanjang jalan dengan karya seni Fré Calmes, Gigi van Grevenbroek, Jerrold Saija dan Nicky Saliha. Cerita mengenai nama jalan dapat didengar melalui kode QR. Dan lebih dalam lagi, ada podcast di mana para produser berbicara dengan penduduk setempat tentang bagaimana wilayah Timur menjadi lingkungan tempat semua orang dapat melihat apa yang ada di rumah. ‘Oostcast nama jalan Indische Buurt’ dapat dilihat hingga 11 Januari.

Pada saat yang sama mulai tanggal 14 September, sebuah pameran karya seni yang khusus dibuat untuk proyek ini akan dibuka di Oba Javaline. Pameran ini akan dipamerkan di Pusat Komunitas T Meward mulai 3 November.

Proyek ini merupakan kelanjutan dari ‘Oostcast Colonial Oud Oost’ dan ‘Westcast’ yang diselenggarakan sebelumnya. ‘Nama Jalan Oostcast Indische Buurt’

READ  Mahasiswa Indonesia bertanya-tanya apakah dia 'tidak sengaja' menjadi jutawan dengan membuat selfie seri NFT.

www.oostcast.nl





Artikel sebelumnyaPengalihan lain di Spaklerweg