Badan antariksa India ISRO telah berhasil menyelesaikan serangkaian uji penerbangan pertama sebagai persiapan penerbangan luar angkasa berawak. India pada akhirnya ingin mewujudkan dua impian besar luar angkasa.
Sebuah roket tak berawak lepas landas dari lokasi peluncuran di Sriharikota, Andhra Pradesh, pada hari Sabtu, untuk menguji pengoperasian sistem penyelamatan astronot jika terjadi keadaan darurat. Menurut Ketua ISRO Sridhara Somanath, tes tersebut berjalan dengan baik.
Penerbangan tersebut sebenarnya seharusnya dilakukan lebih awal, namun ditunda pada menit-menit terakhir untuk melakukan beberapa perbaikan. Ini akan diikuti dengan tes lebih lanjut terhadap misi luar angkasa yang dijuluki “Gaganyaan”.
India berharap dapat meluncurkan tiga astronot ke luar angkasa pada ketinggian 400 kilometer pada akhir tahun 2024 atau tahun 2025 dan kemudian mengembalikan mereka dengan selamat ke Bumi.
Perdana Menteri India Narendra Modi baru-baru ini mengatakan bahwa dia ingin negaranya mengirim manusia ke bulan sebelum tahun 2040. Keinginan lainnya adalah mendirikan stasiun luar angkasa India pada tahun 2035. Pesawat luar angkasa Chandrayaan-3 India mendarat di permukaan bulan pada akhir tahun Agustus.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Penumpang dan awak pesawat terluka akibat gangguan penerbangan Qatar Airways
Seorang pilot RAF tewas dalam kecelakaan Spitfire pada Perang Dunia II
300 orang masih tertimbun reruntuhan setelah tanah longsor di Papua Nugini