Berita Noos•
Aktivis iklim sempat menduduki salah satu landasan pacu bandara Munich dini hari tadi.
Mereka menempel di aspal sehingga tidak ada pesawat yang bisa lepas landas. Polisi mengusir para aktivis tersebut. Lalu lintas udara, yang dihentikan karena alasan keamanan, perlahan-lahan kembali beroperasi. Bandara melaporkan bahwa akan ada penundaan dalam beberapa jam mendatang.
Para aktivis iklim adalah bagian dari kelompok yang menamakan dirinya “Generasi Terakhir”. Hari ini bandara sangat ramai karena dimulainya hari raya Pentakosta.
Generasi terakhir sering mengambil tindakan di bandara-bandara Jerman, termasuk di Berlin, Hamburg, dan Düsseldorf. Delapan belas bulan lalu, Munich sudah menjadi sasaran tindakan blokade.
Aktivis iklim mengaitkan pemanasan global sebagian besar dengan pergerakan udara. Mereka berbicara tentang bencana iklim dan keadaan darurat serta mengkritik keuntungan pajak dari penerbangan. Misalnya, tidak ada tarif minyak tanah untuk bahan bakar jet.
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Seorang petani Brasil didenda $47 juta karena deforestasi di Amazon
Jerman melarang organisasi Islam yang “dipimpin oleh Iran”
Senator Demokrat Menendez, yang dihukum karena korupsi, mengundurkan diri