BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Simone menyaksikan letusan gunung berapi di Islandia dari jendelanya: ‘Langit sedang terbakar’

Simone menyaksikan letusan gunung berapi di Islandia dari jendelanya: ‘Langit sedang terbakar’

Pihak berwenang telah mengkhawatirkan letusan selama berminggu-minggu. Hampir empat ribu penduduk Grindavik dievakuasi pada 10 November karena aktivitas bawah tanah di wilayah tersebut meningkat tajam.

Gempa bumi besar

Simone awalnya mengira teman-temannya sedang bercanda ketika mereka meneleponnya dengan kabar letusan gunung berapi. Dia telah merasakan gempa bumi besar dan telah diperingatkan tentang hal itu selama berbulan-bulan, namun hal ini mengejutkannya.

Wanita Belanda ini adalah penggemar gunung berapi besar dan menjalankan agen perjalanan di Islandia. Tepat setelah letusan, dia ingin berada sedekat mungkin dengan gunung berapi tersebut. Kegelapan dan cuaca membuat hal ini sulit, sehingga dia akhirnya tinggal di Reykjavik untuk mengambil foto fenomena alam tersebut dari kota.

Bahkan sekitar empat puluh kilometer jauhnya, letusan masih terlihat jelas.

“antusiasme sedang”

Letusan gunung berapi di Islandia bukanlah hal baru. Rata-rata terjadi letusan setiap empat hingga lima tahun sekali. Secara umum ideal untuk penggemar gunung berapi seperti Simone, namun dia mencatat bahwa ada “antusiasme yang moderat” kali ini. “Ada juga ribuan orang yang harus meninggalkan rumah mereka,” katanya.

Meski rumahnya tidak tertimbun lahar, namun terdapat retakan besar di tengah desa. Warga Grindavik juga tidak akan bisa pulang ke rumah saat Natal. “Itu membuat hati saya sedikit sedih,” kata Simon.

Tempat dengan pemandangan

Menurut sang fotografer, hal tersebut jarang diperhatikan oleh wisatawan dan warga Reykjavik. Saya perhatikan orang-orang di sana, misalnya, mencari tempat dengan pemandangan indah. “Ini juga luar biasa.”