BALICITIZEN

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Pasangan Iran telah dipenjara selama lebih dari 10 tahun karena menari di jalanan

Pasangan Iran telah dipenjara selama lebih dari 10 tahun karena menari di jalanan

BBC

Berita NOS

Astiyaz Haqiqi, 21, dan tunangannya, Amir Mohammad Ahmadi, 22, ditangkap pada November. Seorang sumber mengatakan bahwa hal tersebut terjadi setelah mereka memposting video tersebut di akun Instagram mereka BBC. Bersama-sama, keduanya memiliki lebih dari 2 juta pengikut di Instagram. Hagedi akan menikmati ketenaran sebagai perancang busana.

Video tersebut memperlihatkan mereka menari dengan latar belakang Menara Azadi di ibu kota, Teheran. “Menara Kebebasan” ini terletak di sebelah barat kota dan dibangun pada masa pemerintahan Shah terakhir sebelum Revolusi Islam. Monumen itu adalah gerbang simbolis ke barat. Haqi tidak mengenakan jilbab dalam video tersebut, dan itu bisa dilihat dalam video di BBC, padahal itu wajib bagi wanita di Iran. Ia juga menulis bahwa perempuan dilarang menari di depan umum Penjaga.

Video tersebut dipandang sebagai provokasi terhadap rezim Iran. Keduanya dinyatakan bersalah karena “mempromosikan korupsi dan prostitusi publik” dan “pertemuan dengan niat untuk mengganggu keamanan nasional”.

Selain hukuman penjara masing-masing lebih dari sepuluh tahun, mereka tidak diperbolehkan menggunakan media sosial selama dua tahun dan tidak diperbolehkan keluar negeri. Dalam sebuah wawancara dengan “HRANA”, seorang rekan dekat keluarga Haqi mengatakan bahwa keduanya tidak memiliki hak untuk menunjuk pengacara di pengadilan. Permintaan mereka untuk jaminan juga ditolak.

Gerakan protes di Iran melihat video itu sebagai simbol kebebasan yang muncul di Iran selama berbulan-bulan, menurut The Guardian. Apalagi saat Ahmadi membesarkan tunangannya. Saat video tersebut dirilis, pasangan tersebut tidak ada hubungannya dengan protes di Iran.