TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia Dito Ariutjo mengatakan timnya siap mengevaluasi menurunnya performa tim Tanah Air di Hangzhou 2023. Asian Games.
Menteri Ditto dalam keterangan pers hari ini, Senin, 9 Oktober 2023 mengatakan, “Evaluasi tentu akan dilakukan, terutama terhadap banyak cabang olahraga yang tidak mencapai target medali.”
“Pencapaiannya tidak sesuai ekspektasi Presiden. Namun menurut data, perolehan tujuh medali emas merupakan perolehan medali emas tertinggi sejak saat itu.” [participation in the Asian Games] 1978 kecuali 2018 karena kami tuan rumahnya.”
Menurut Dito, evaluasi bukan untuk mencari siapa yang salah, melainkan untuk mencari apa yang kurang agar Indonesia bisa lebih baik di ajang berikutnya.
Dengan total 36 medali, termasuk tujuh emas, 11 perak, dan 18 perunggu, Indonesia menempati peringkat ke-13 Asian Games.
Namun tidak bisa dipungkiri perolehan medali tersebut merupakan salah satu perolehan medali emas tertinggi selama 45 tahun terakhir, kecuali saat Indonesia menjadi tuan rumah.
Hingga saat ini, Indonesia telah mengikuti Asian Games sebanyak 19 kali sejak tahun 1951. Prestasi terbaiknya adalah pada Asian Games Jakarta-Palembang 2018 sebagai tuan rumah. Band Merah Putih meraih 31 medali emas dan menempati posisi keempat.
Antara
Pilihan Editor: Indonesia finis di peringkat 13 Asian Games 2023 dan gagal mencapai target
klik disini Untuk mendapatkan update berita terkini dari Tempo di Google News
“Baconaholic. Penjelajah yang sangat rendah hati. Penginjil bir. Pengacara alkohol. Penggemar TV. Web nerd. Zombie geek. Pencipta. Pembaca umum.”
More Stories
Filter internet canggih di Indonesia mencegah foto dan video diunggah ke Twitter
“Crocodile Tears” diproduksi oleh Anthony Chen di atas kapal Cercamon di FilMart
Calon presiden Indonesia melewatkan acara kebebasan pers